"Ruang Ekspresi Anak"

Salah satu cara untuk meredam konflik antara kakak dan adik adalah dengan memberi akses atas ruang privat untuk setiap anak. 
Pengaturan batas, penetapan area adalah cara Pengaturan batas, penetapan area adalah cara untuk menguatkan identitas anak di dalam rumah.

Keberadaannya diterima dan hak-haknya harus dihargai oleh setiap anggota keluarga. 
Lalu penerapannya seperti apa? Jika memungkinkan sediakan kamar pribadi untuk setiap anak. Kamarnya kurang? Bukan masalah, siapkan tempat tidur tersendiri untuk setiap anak. Masih belum memungkinkan juga? Sediakan loker atau box khusus bagi setiap anak, untuk menempatkan barang-barang pribadi miliknya.

Ruang atau tempat khusus, sekecil apapun itu sungguh berarti buat anak. Apalagi untuk keluarga yang memiliki banyak anak. Space khusus untuk anak menjadi suatu kebutuhan yang mesti terpenuhi ketika mereka seringkali harus berbagi hampir segala hal di dalam rumah. 
Ini bukan tentang keharusan memiliki rumah yang luas. Rumah sekecil apapun masih bisa disiasati untuk memenuhi kebutuhan ruang ini. Contohnya adalah gunakan loker, box, lemari untuk menandakan area setiap anak. Hal ini masih sangat bisa diusahakan bukan?

Bahkan area dinding pun dapat dimanfaatkan untuk menguatkan identitas anak di dalam rumah. Bagilah dinding di ruang belajar atau kamar tidur misalnya, tetapkan sisi mana saja yang menjadi ajang kreativitas tetapkan sisi mana saja yang menjadi ajang kreativitas untuk setiap anak. Ijinkan mereka untuk menempelkan apapun yang mereka inginkan di sisi tersebut, entah fotonya, poster tim bola, daftar perkalian, jadwal pelajaran, gambar, hasil karya, dan lain sebagainya.

Gunakan kreatifitas untuk kesejahteraan setiap anggota keluarga. Ajarkan mereka untuk saling menghargai batasan, kepemilikan dan perbedaan ekspresi antara kakak beradik.

Miranty Novia Wardhani, S.Psi 
RS. dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor